Pesona Pagi yang Hijau di Gunung Galunggung

Pesona Pagi yang Hijau di Gunung Galunggung

Pesona Pagi yang Hijau di Gunung Galunggung

AGODAPOKER Uang memang dapat membeli segalanya, bahkan andai ada yang jual, uang dapat membeli masa-masa dan menambahnya menjadi 32 jam per hari. Sayangnya masa-masa tidak dapat dibeli, tergolong waktu berharga bareng keluarga.

Ego masyarakat perkotaan yang seolah hidup dalam rentang masa-masa sempit, sering menjadikan kegiatan liburan bareng keluarga layaknya sesuatu yang mahal dan langka.

Rutinitas dan kegiatan bekerja memang dominan negatif untuk keintiman hubungan seseorang dengan keluarga. Bagi merekatkan pulang keintiman yang semakin merenggang, teknik yang sangat ampuh ialah dengan berwisata bareng keluarga di alam terbuka.

Luangkan masa-masa Anda sekarang, dan jelajahilah keindahan alam nusantara, menjelajahi keindahan Gunung Galunggung.

Gunung Galunggung secara administrasi masuk dalam area Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Dari Jakarta mengarah ke Tasikmalaya menempuh jarak selama sekitar 170 km, atau menguras waktu tempuh selama 6 jam perjalanan darat. Waktu tempuh ini bakal lebih lama ketika menjelang akhir pekan, lantaran jalan yang macet.

Desa Cisayong adalahpemberhentian mula sebelum perjalanan dilanjutkan mengarah ke Gunung Galunggung. Dari desa ini menuju area Gunung Galunggung melulu menghabiskan waktu selama 45 menit perjalanan darat.

Sepanjangan perjalanan hamparan sawah petani menjadi rekan setia, sejumlah kali pun terlihat gundukan pasir. Di samping bertani, penduduk Desa Cisayong mayoritas berprofesi sebagai penambang pasir gunung. Pasir Galunggung adalahsalah satu pasir gunung unggulan yang dipasok untuk kebutuhan kota-kota besar di luar Tasikmalaya.

Untuk dapat menjamahi Gunung Galunggung tidak butuh direpotkan dengan trek yang becek, terjal, berliku, dan licin. Pasalnya objek wisata ini telah dilengkapi dengan tangga. Namun tetap diperlukan kehati-hatian dan stamina yang prima, menilik tangga yang akan dilewati sangat panjang dengan total 620 anak tangga.

Hamparan pemandangan estetis kawah Gunung Galunggung yang didominasi warha hijau menjadi obat untuk rasa lelah sesudah menaiki anak tangga yang panjang. Semilir angin datang menyejukkan suasana, dan sejauh mata memandang yang terlihat ialah dinding-dinding gunung yang indah.

Berdasarkan keterangan dari catatan, puncak Gunung Galunggung berada pada elevasi 2.167 m dpl. Sepanjang riwayatnya, gunung ini pernah merasakan erupsi dahsyat pada 1982, yang dampaknya dapat dirasakan sampai ke Jakarta.

Kawah Gunung Galunggung menjadi spot favorit untuk para penyuka alam guna berkemah. Di lokasi ini pun dibangun mushola, yang diperuntukkan khusus untuk mereka yang menginginkan tempat berdoa yang hening, sejuk, dan bersebelahan dengan alam.

Di samping itu, Gunung Galunggung pun menjadi tempat untuk mereka yang gemar olahraga paralayang. Bahkan di antaranya ialah atlet paralayang profesional yang sengaja datang dari luar Tasikmalaya.

Menjelajahi gunung Galunggung adalahliburan akhir pekan yang paling menyenangkan. Apalagi kegiatan wisata di alam raya dirasakan mampu memupuk sikap kepemimpinan, solidaritas, dan mempererat pulang hubungan keluarga.

Namun dibutuhkan persiapan eksklusif untuk dapat beraktivitas di alam raya, baik persiapan jasmani maupun mental, supaya fit dan tetap menjaga kesucian alam dengan tidak melemparkan sampah sembarangan.