Kartuagoda.Org Situs Taruhan Dengan Rating Kemenangan Tertinggi Se-Asia| Untuk LOGIN SITE Di HandPhone menggunakan Link : Kartuagoda.Org / Ratuagoda.com

Header Ads

BANDARQ Domino99 AGEN BANDARQ AGEN TOGEL TERPERCAYA

BANDARQ TERBAIK 7 Sisi Gelap di Balik Gemerlap dan Popularitas Idola KPop

7 Sisi Gelap di Balik Gemerlap dan Popularitas Idola KPop

7 Sisi Gelap di Balik Gemerlap dan Popularitas Idola KPop

Populer dan selalu tampil ceria, begitulah tampilan para idola Kpop di mata fans. Dari luar, kehidupan mereka tampak sempurna karena dianugerahi wajah yang tampan dan cantik, kehidupan yang glamor, dan ribuan fans yang mencintai mereka. Namun, untuk mendapatkan itu semua, seorang idola Kpop harus mengorbankan banyak hal yang sering tersembunyi dari gemerlapnya panggung.

Industri Kpop adalah salah satu industri yang paling ketat. Untuk dapat debut menjadi artis, seorang trainee harus melalui tahap training yang panjang dan melelahkan. Jangka waktu masa training ini bervariasi, tapi rata-rata sekitar 4-5 tahun. Bahkan ada yang menjalani masa training selama 10 tahun seperti Jihyo TWICE yang sudah menjadi trainee JYP sejak masih berusia sangat belia.
Selama masa training, para trainee mengikuti berbagai kelas, tidak hanya kelas menyanyi dan menari, tapi juga kelas akting, kelas bahasa, termasuk kelas kepribadian. Semua itu dilakukan semata-mata untuk menjadi seorang artis yang sempurna. Evaluasi trainee itu pun sangat ketat sehingga tidak jarang banyak trainee yang gagal debut meskipun sudah bekerja keras selama bertahun-tahun.
Untuk bisa sukses, seorang idola Kpop dituntut tampil sempurna. Di Korea Selatan, cantik identik dengan mata lebar, pipi tirus dan hidung mancung. Seorang idol Kpop juga tidak boleh tampak gemuk. Mereka harus memiliki postur tubuh ideal, ramping, dan tinggi semampai. Dengan standar kecantikan yang begitu sempit, tidak jarang idola Kpop harus rela menjalani operasi plastik dan diet ketat demi mendapat penampilan fisik yang sempurna.
Meskipun sering tertutup bila ditanyai tentang operasi plastik, banyak artis Kpop membagikan pengalaman diet ketat mereka. Beberapa artis mengaku melakukan diet yang sehat, namun tidak sedikit artis Kpop yang rela kelaparan untuk mendapat berat badan ideal. Momo TWICE misalnya, dalam sebuah wawancara bahkan mengatakan dirinya takut tidak bisa bangun dari tidur karena sudah beberapa hari tidak makan.

Setelah debut, idola Kpop harus melalui persaingan ketat untuk bisa meraih popularitas. Tampil sesering mungkin di acara televisi ada acara offair adalah satu-satunya cara mereka untuk sukses dalam waktu sesingkat mungkin. Jadwal yang padat dan menguras tenaga pun menjadi tidak terelakkan.
Salah satu grup Kpop paling produktif, BTS misalnya. Dalam kurun waktu 5 tahun setelah debut, BTS tidak henti menyajikan berbagai konten untuk fans-nya. Mulai dari album yang rilis beberapa kali dalam setahun, hingga acara variety, konser dan interview di berbagai acara televisi internasional. Dalam film dokumenter Burn the Stage yang dirilis beberapa waktu lalu, Jungkook, member termuda BTS bahkan nyaris tumbang di belakang panggung karena kelelahan.

Sudah rahasia umum kalau banyak agensi yang mengatur kehidupan pribadi para idola Kpop. Agensi besar seperti JYP dan YG entertainment bahkan melarang artis-artisnya berpacaran. Larangan ini menjaga para fans tetap menyukai idolanya dengan memberi harapan palsu kalau idola tersebut 'available'. Hal ini karena banyak fans Kpop yang tidak terima dan berbalik menghujat saat idolanya ketahuan menjalin hubungan romantis.
Grup Kpop seperti BLACKPINK, TWICE dan PRISTIN adalah beberapa contoh grup yang dilarang berpacaran, setidaknya selama beberapa tahun setelah debut. Beberapa agensi tidak melarang artisnya untuk berpacaran, tapi berakibat skandal yang mengancam popularitas artisnya. Misalnya skandal pacaran Hyuna dan E'Dawn beberapa waktu lalu yang berakhir dengan pemutusan kontrak kerja keduanya dengan CUBE entertainment.

Di dunia entertainment Korea, bahkan gestur tubuh simpel yang biasa kita lakukan bisa jadi pemicu kritik pedas netizen. Selama di depan kamera, seorang idola harus menampilkan perilaku yang sempurna. Harus selalu sopan, tersenyum, berkata baik, dan perilaku terpuji lainnya.

Tidak sedikit idola Kpop yang terkena hujatan netizen karena dianggap berbuat kurang sopan di depan kamera. Belum lama ini, Nancy, salah satu member MOMOLAND terpaksa diprotes netizen karena dianggap memasang tampang kesal saat BLACKPINK menerima trofi suatu acara musik. Kejadian ini tidak hanya menimpa Nancy, masih banyak idola Kpop lain yang bahkan harus rela meminta maaf secara publik walaupun belum tentu mereka benar-benar salah.

Fans adalah sumber kekuatan para idola Kpop, tapi fans yang terlalu obsesif justru membahayakan mereka. Fans yang terlalu obsesif ini disebut sebagai sasaeng. Sasaeng sering mengganggu privasi idola Kpop dengan menguntit, meretas akun media sosial pribadi, bahkan memasang kamera dan perekam suara di kamar hotel sang idola.

Kelakuan para sasaeng ini tentu merugikan dan menimbulkan ketidaknyamanan para idola Kpop. Taeyeon, leader Girl's Generation adalah salah satu korbannya. Berkali-kali Taeyeon harus menghadapi kelakuan sasaeng fans yang membuatnya ketakutan. Beberapa waktu lalu saat tiba di Indonesia, Taeyeon dikerumuni fans sampai terjatuh dan menangis. Sebelumnya, Taeyeon juga harus menghadapi sasaeng yang terus menerus meneleponnya sampai ia tidak bisa tidur.

Terus-terusan di bawah pengawasan publik dan netizen, secara tidak sadar telah membawa pengaruh yang besar dalam kehidupan para idola KPop. Tidak sedikit dari mereka yang mengalami gangguan mental karena berusaha sebisa mungkin menghindari sentimen segatif publik. Beberapa idola Kpop mengaku mengalami depresi, gangguan pola makan, insomnia, dan gangguan panik.
Kematian Jonghyun, leader SHINee pada Desember tahun lalu perlahan menarik perhatian publik mengenai kesehatan mental para idola KPop. Beberapa idola pun mulai terbuka dengan gangguan psikis yang harus mereka hadapi sebagai konsekuensi popularitas mereka.

Nah, ternyata dibalik senyum idola KPop di atas panggung, tersimpan kesedihan dan pengorbanan yang tidak sedikit. Sebagai fans kita sebaiknya selalu mengapresiasi karyanya dan mendukung grup idola dengan sikap positif, ya! (*)

No comments

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Powered by Blogger.