Kartuagoda.Org Situs Taruhan Dengan Rating Kemenangan Tertinggi Se-Asia| Untuk LOGIN SITE Di HandPhone menggunakan Link : Kartuagoda.Org / Ratuagoda.com

Header Ads

BANDARQ Domino99 AGEN BANDARQ AGEN TOGEL TERPERCAYA

BANDARQ TERBAIK Kenaikan Gaji Diputuskan Via Voting Pegawai

BANDARQ TERBAIK Kenaikan Gaji Diputuskan Via Voting Pegawai

BANDARQ TERBAIK Kenaikan Gaji Diputuskan Via Voting Pegawai



BANDARQ TERBAIK

Meminta, bahkan bertanya, kenaikan gaji kepada atasan terkesan begitu menegangkan. Kamu takut pertanyaan itu terlalu sensitif atau dianggap pegawai yang cuma berorientasi uang dalam bekerja.

Tapi pernahkan kamu meminta kenaikan gaji kepada rekan kerja? Terdengar aneh, tapi cara ini dilakukan oleh sebuah perusahaan.

perusahaan situs perbandingan asuransi perjalanan, Squaremouth, membuat aturan kenaikan gaji yang tak biasa. Penetapkan kenaikan gaji pegawai dilakukan lewat pemungutan suara bersama.

Perusahaan ini memang menekankan transparansi dan konsep ini berdiri sejak 2003. Perusahaan itu mengunggah gaji setiap karyawannya secara internal. Squaremouth juga mengunggah angka penjualan dan pelanggan pada situsnya sehingga bisa diakses oleh semua orang.

“ Semua orang tahu segalanya,” kata CEO Chris Harvey.

Ketika pegawainya merasa berhak menerima kenaikan gaji, perusahaan ini mengadakan rapat. Para karyawan memiliki waktu sampai akhir jam kerja untuk membuat keputusan final dan harus memberikan penjelasan atas pilihannya.

Uniknya, pilihan itu tidak dilakukan secara anonim. Artinya, pilihan masing-masing karyawan bisa diketahui oleh yang lain. Semua suara juga dihitung sama rata dalam pemungutan suara.

Pegawai harus mendapatkan suara mayoritas agar bisa menerima kenaikan gaji. Setelah keputusan dibuat, karyawan tersebut akan menerima feedback dari rekan kerja.

“ Kami mengandalkan semua orang untuk memiliki informasi yang cukup dan juga cukup cerdas untuk memutuskan kenaikan yang masuk akal,” kata dia.

Tak hanya kenaikan gaji, Squaremouth juga menerapkan pemungutan suara untuk rekrutmen karyawan baru. Perusahaan ini menerapkan transparansi untuk membangun kepercayaan antara pekerjaan dan manajemen.

Setiap pegawai pasti akan menunggu dengan sabar menyambut akhir bulan. Pada waktu itu, saldo tabungan biasanya akan bertambah karena hari terima gaji.

Namun pernahkak kamu mengalami saldo gaji tiba-tiba bertambah dua kali lipat saat mengecek tabungan? Hati siapa yang tak bungah melihatnya.

Sebagian orang mungkin akan berpikir tambahan gaji itu sebagai bonus perayaan hari spesial.

Tapi ada baiknya dicek dulu, jangan-jangan uang itu bertambah karena kesalahan. Kalau sudah begini, berarti uang itu hanya mampir, dan akan pergi lagi dari rekening.

Peristiwa sedikit menyesakkan dada inilah yang dialami para pegawai pemerintahan di daerah Amritsar, India. Mereka senang bukan kepalang saat melihat saldo tabungan.

Gaji yang biasa dikirimkan tanggal 30 atau 31 setiap bulannya tiba-tiba bertambah dua kali. Mereka mengira pemerintah memberikan bonus tambahan untuk menyambut perayaan Hari Diwali.

Tapi kebahagian itu mendadak pupus dalam hitungan cepat. Pemerintah membuat pengumuman mengejutkan.

Tambahan uang yang ditransfer ke setiap rekening tabungan pegawai ternyata kesalahan. Mereka juga diinstruksikan untuk tidak menarik uang tersebut.

Pegawai Kementerian Keuangan, A K Maini, mengirimkan surat pemberitahuan kepada seluruh pegawai yang menyatakan bahwa gaji dobel itu telah dikirimkan dan uang gaji satu bulan akan didebit kembali.

Kepada NDTV, Maini mengatakan kejadian ini tak hanya dialami pegawai pemerintah di Amritsar. Hampir seluruh pegawai di Punjab juga mengalaminya.

Kesalahan pengiriman transfer uang gaji itu terjadi akibat kesalahan teknis dalam perangkat lunak yang dipergunakan.

Presiden terpilih Meksiko, Andres Manuel Lopez Obrador, menyatakan hanya akan mengambil kurang dari 40 persen gaji bulanannya saat menjabat pada Desember nanti. Langkah ini sebagai bentuk penghematan anggaran negara.

"Apa yang kami inginkan adalah anggaran yang bisa menjangkau semua orang," ujar Lopez usai dinyatakan sebagai presiden terpilih pada Minggu, 15 Juli 2018.

Dikutip dari Yucatan Times, Lopez hanya akan membawa pulang gajinya 108.000 peso per bulan, setara Rp82 juta, dan tidak ada pejabat yang bakal mendapatkan gaji melebihi presiden.

Jumlah tersebut kurang dari 40 persen dari gaji Presiden Meksiko saat ini, Enrique Pena Nieto, sebesar 270.000 peso sebulan, setara Rp206 juta.

Tak cuma itu, Lopez ingin mengurangi lagi gajinya. Niat itu dia urungkan karena tidak ingin menimbulkan kebencian di antara anggota kabinet nanti.

Sebabnya, beberapa kandidat calon menteri rela meninggalkan posisi mereka yang cukup tinggi di sektor swasta maupun jabatan akademis yang cukup mentereng.

Dia kembali menegaskan bakal mewujudkan janji-janjinya selama kampanye untuk mengurangi pajak bagi profesi rendahan seperti sopir dan satpam serta layanan publik seperti asuransi kesehatan.

Selain itu, Lopez juga bakal menjadikan rumah dinas kepresidenan sebagai pusat kebudayaan dan menghapus pensiun untuk mantan presiden.

Lopez juga menguatkan komitmennya untuk memberantas korupsi. Meksiko menduduki peringkat 135 dari 180 negara yang masuk dalam Indeks Negara-negara Korup hasil survei Tranparency International pada 2017.

Para pejabat publik, menurut Lopez, harus menunjukkan aset mereka secara terbuka. Korupsi juga dinyatakan sebagai kejahatan serius. (ism)

No comments

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Powered by Blogger.