Puasa Senin-Kamis: Hukum, Niat, dan Tata Cara Melaksanakannya
Puasa Senin-Kamis: Hukum, Niat, dan Tata Cara Melaksanakannya
Di samping puasa Ramadan yang diwajibkan untuk seluruh umat muslim, Islam pun menganjurkan untuk mengemban puasa sunnah. Salah satu ibadah puasa non-wajib yang dikenal luas ialah puasa Senin-Kamis.
Seperti apa keutamaan puasa Senin-Kamis? Apakah guna yang dapat didapat darinya dan bagaimana tata teknik mengerjakannya? Berikut ini kita kupas selengkapnya.
1. Hukum Puasa Senin-Kamis
Puasa Senin-Kamis hukumnya ialah sunnah. Syaikh Wahbah Az Zuhaili dalam Fiqih Islam wa Adillatuhu memasukkan puasa Senin Kamis dalam puasa sunnah yang disepakati semua ulama.
Berdasarkan keterangan dari Syaikh Wahbah Az Zuhaili, puasa-puasa sunnah yang disepakati semua ulama antara beda puasa hari Senin dan Kamis.
Dari Aisyah Radhiyallahu Anhu:
"Adalah Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam menggandakan puasa pada hari Senin & Kamis. (HR. Al-Tirmidzi, Al-Nasi dan Ibnu Majah. Hadits ini dishahihkan oleh Al-Albani)
2. Anjuran Rasulullah guna Puasa Senin-Kamis
Puasa Senin-Kamis adalahibadah yang Rasulullah SAW anjurkan guna dilaksanakan. Beliau juga rutin melaksanakan ibadah tersebut.
"Dari Abu Qotadah r.a, bahwasannya Rasulullah SAW ditanya mengenai puasa Senin. Maka beliau menjawab: Hari senin ialah hari lahirku, hari aku mulai diutus atau hari mulai diturunkannya wahyu."(HR. Muslim)
"Dari Abi Hurairoh r.a, dari Rasulullah SAW bersabda: Seluruh amal disetor pada hari Senin dan Kamis, maka aku lebih menyenangi saat setor amal itu dalam suasana berpuasa." (HR. Turmudzi)
3. Manfaat Puasa Senin-Kamis
Menjalankan puasa, baik tersebut puasa mesti maupun sunnah, dapat menyerahkan pengaruh yang besar untuk kondisi kejiwaan seseorang. Begitu pun dengan puasa Senin-Kamis.
Manfaat puasa Senin-Kamis, laksana ibadah puasa lainnya merupakan:
Meningkatkan amalan
Melatih kesabaran
Melatih menguasai diri
Melatih kedisiplinan,
Melatih diri meredam hawa nafsu
Meningkatkan kualitas ketaqwaan untuk Allah SWT
Meningkatkan kesehatan pencernaan
4. Tata Cara Puasa Senin-Kamis
Membaca Niat
Niat puasa Senin Kamis usahakan dilaksanakan di malam hari, sebelum keluar fajar. Namun sebab ini ialah puasa sunnah, maka andai terlupa, boleh niat di pagi hari asalkan belum santap apa-apa dan tidak mengerjakan hal apapun yang mengurungkan puasa.
Makan Sahur
Makan sahur adalahsalah satu sunnah puasa yang bila dilaksanakan akan mendapat pahala dan keberkahan. Namun andai tidak dilakukan, misalnya sebab bangunnya terlambat, puasanya tetap sah.
Menahan Diri dari Hal-hal yang Membatalkan
Menahan diri dari hal-hal yang dapat mengurungkan puasa antara beda makan, minum, bersangkutan dengan istri dan hal-hal lainnya yang dapat mengurungkan puasa. Waktunya dibuka sejak keluar fajar sampai terbenamnya matahari.
Kita juga disarankan untuk menyangga diri dari yang mengurungkan pahala puasa, antara beda bohong, ghibah, dan segala format kemaksiatan.
Berbuka
Buka puasa dapat dilakukan saat matahari terbenam, yaitu ketika masuknya masa-masa salat Maghrib. Menyegerakan buka puasa adalahsalah satu sunnah puasa.
5. Niat Puasa Senin-Kamis
Dalam Fiqih Islam wa Adilatuhu dijelaskan, seluruh ulama sepakat bahwa lokasinya niat ialah hati. Melafalkan niat bukanlah kriteria, tetapi jumhur ulama berasumsi hukumnya sunnah dengan maksud menolong hati dalam menghadirkan niat.
Puasa Senin-Kamis: Hukum, Niat, dan Tata Cara Melaksanakannya
Di samping puasa Ramadan yang diwajibkan untuk seluruh umat muslim, Islam pun menganjurkan untuk mengemban puasa sunnah. Salah satu ibadah puasa non-wajib yang dikenal luas ialah puasa Senin-Kamis.
Seperti apa keutamaan puasa Senin-Kamis? Apakah guna yang dapat didapat darinya dan bagaimana tata teknik mengerjakannya? Berikut ini kita kupas selengkapnya.
1. Hukum Puasa Senin-Kamis
Puasa Senin-Kamis hukumnya ialah sunnah. Syaikh Wahbah Az Zuhaili dalam Fiqih Islam wa Adillatuhu memasukkan puasa Senin Kamis dalam puasa sunnah yang disepakati semua ulama.
Berdasarkan keterangan dari Syaikh Wahbah Az Zuhaili, puasa-puasa sunnah yang disepakati semua ulama antara beda puasa hari Senin dan Kamis.
Dari Aisyah Radhiyallahu Anhu:
"Adalah Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam menggandakan puasa pada hari Senin & Kamis. (HR. Al-Tirmidzi, Al-Nasi dan Ibnu Majah. Hadits ini dishahihkan oleh Al-Albani)
2. Anjuran Rasulullah guna Puasa Senin-Kamis
Puasa Senin-Kamis adalahibadah yang Rasulullah SAW anjurkan guna dilaksanakan. Beliau juga rutin melaksanakan ibadah tersebut.
"Dari Abu Qotadah r.a, bahwasannya Rasulullah SAW ditanya mengenai puasa Senin. Maka beliau menjawab: Hari senin ialah hari lahirku, hari aku mulai diutus atau hari mulai diturunkannya wahyu."(HR. Muslim)
"Dari Abi Hurairoh r.a, dari Rasulullah SAW bersabda: Seluruh amal disetor pada hari Senin dan Kamis, maka aku lebih menyenangi saat setor amal itu dalam suasana berpuasa." (HR. Turmudzi)
3. Manfaat Puasa Senin-Kamis
Menjalankan puasa, baik tersebut puasa mesti maupun sunnah, dapat menyerahkan pengaruh yang besar untuk kondisi kejiwaan seseorang. Begitu pun dengan puasa Senin-Kamis.
Manfaat puasa Senin-Kamis, laksana ibadah puasa lainnya merupakan:
Meningkatkan amalan
Melatih kesabaran
Melatih menguasai diri
Melatih kedisiplinan,
Melatih diri meredam hawa nafsu
Meningkatkan kualitas ketaqwaan untuk Allah SWT
Meningkatkan kesehatan pencernaan
4. Tata Cara Puasa Senin-Kamis
Membaca Niat
Niat puasa Senin Kamis usahakan dilaksanakan di malam hari, sebelum keluar fajar. Namun sebab ini ialah puasa sunnah, maka andai terlupa, boleh niat di pagi hari asalkan belum santap apa-apa dan tidak mengerjakan hal apapun yang mengurungkan puasa.
Makan Sahur
Makan sahur adalahsalah satu sunnah puasa yang bila dilaksanakan akan mendapat pahala dan keberkahan. Namun andai tidak dilakukan, misalnya sebab bangunnya terlambat, puasanya tetap sah.
Menahan Diri dari Hal-hal yang Membatalkan
Menahan diri dari hal-hal yang dapat mengurungkan puasa antara beda makan, minum, bersangkutan dengan istri dan hal-hal lainnya yang dapat mengurungkan puasa. Waktunya dibuka sejak keluar fajar sampai terbenamnya matahari.
Kita juga disarankan untuk menyangga diri dari yang mengurungkan pahala puasa, antara beda bohong, ghibah, dan segala format kemaksiatan.
Berbuka
Buka puasa dapat dilakukan saat matahari terbenam, yaitu ketika masuknya masa-masa salat Maghrib. Menyegerakan buka puasa adalahsalah satu sunnah puasa.
5. Niat Puasa Senin-Kamis
Dalam Fiqih Islam wa Adilatuhu dijelaskan, seluruh ulama sepakat bahwa lokasinya niat ialah hati. Melafalkan niat bukanlah kriteria, tetapi jumhur ulama berasumsi hukumnya sunnah dengan maksud menolong hati dalam menghadirkan niat.
No comments
Note: Only a member of this blog may post a comment.