5 Fakta Menarik Hippocrates, Dokter Pemisah Ilmu Medis dari Takhayul

5 Fakta Menarik Hippocrates, Dokter Pemisah Ilmu Medis dari Takhayul

5 Fakta Menarik Hippocrates, Dokter Pemisah Ilmu Medis dari Takhayul

Hippocrates adalah seorang dokter Yunani Kuno yang lahir sekitar tahun 460 SM di Kos, sebuah pulau Aegean. Banyak yang menganggapnya sebagai Bapak Kedokteran lantaran pemikirannya banyak memengaruhi ilmu kedokteran, termasuk mengubah kepercayaan masyarakat Yunani saat itu yang percaya bahwa penyakit disebabkan oleh dewa atau roh.

Ditambah, dirinya juga telah menghasilkan banyak karya yang beberapa di antaranya masih dijadikan rujukan dalam perkembangan ilmu kedokteran hingga saat ini. Selain itu, terdapat beberapa fakta lain mengenai Hippocrates yang sangat menarik untuk dibahas. Dilansir dari laman Famous Scientists, berikut beberapa fakta seputar Hippocrates.

1. Seorang dokter hebat yang berasal dari Yunani Kuno

Hippocrates adalah seorang dokter Yunani yang dikenal sebagai Bapak Kedokteran dan dianggap sebagai dokter terhebat pada masanya. Hippocrates dilahirkan di pulau Kos, Yunani, dan hidup pada tahun antara 460 sampai 377 SM. Ayahnya adalah seorang dokter dan pendeta di Asclepion di Kos.

2. Menjadi orang Yunani pertama yang membantah keterkaitan suatu penyakit dengan takhayul

Hippocrates adalah orang pertama yang memisahkan obat dari takhayul. Dia percaya bahwa di balik setiap penyakit terdapat penjelasan yang rasional dan menolak pandangan saat itu yang menyatakan bahwa penyakit merupakan akibat dari ketidaksukaan para dewa atau kepemilikan oleh roh-roh jahat.

3. Hippocrates merupakan orang pertama yang dapat menjelaskan tentang suatu penyakit secara detail

Hippocrates percaya bahwa tubuh harus diperlakukan sebagai suatu bagian yang menyeluruh dan bukan hanya serangkaian bagian. Dia adalah orang pertama yang secara akurat menggambarkan gejala-gejala penyakit.

Beberapa di antaranya, seperti gejala-gejala pneumonia, epilepsi pada anak-anak, jari tabuh atau yang sekarang dikenal sebagai Jari Hippocrates, diagnostik penting dari berbagai penyakit termasuk infeksi paru-paru kronis, kanker paru-paru, Graves, sirosis hati, penyakit seliaka, dan empiema toraks.

4. Dirinya membuat suatu revolusi dengan menyatakan bahwa pikiran dan perasaan asalnya dari otak, bukan dari hati

Hippocrates juga adalah orang yang pertama kali menyatakan bahwa gagasan, pikiran, dan perasaan tidak datang dari hati tetapi dari otak. Konsep ini sangat revolusioner pada zamannya.

5. Hippocrates mencetuskan penggolongan suatu penyakit dan istilah-istilah medis baru

Hippocrates adalah tokoh yang pertama kali membuat penggolongan penyakit sebagai akut, kronis, endemik, dan epidemi. Dia juga memasukkan sejumlah istilah medis baru pada masanya, seperti kambuh, krisis, resolusi, dan eksaserbasi.

Itu tadi beberapa fakta seputar Hippocrates. Menarik sekali, bukan? Demi berkembangnya ilmu pengetahuan, Hippocrates berani membuat gebrakan dan mengubah kepercayaan masyarakat yang sudah dipercaya selama berabad-abad.(*)