Tidak Memiliki Otak, Ini 7 Fakta Menakjubkan Tentang Bintang Laut

Tidak Memiliki Otak, Ini 7 Fakta Menakjubkan Tentang Bintang Laut

Tidak Memiliki Otak, Ini 7 Fakta Menakjubkan Tentang Bintang Laut

Jika seseorang bertanya padamu, apa itu bintang? Kamu mungkin akan menjawab, bintang adalah benda langit yang memiliki cahaya sendiri. Kalau perlu kamu juga akan memberitahu bahwa matahari adalah bintang bagi tata surya kita dan jadi sumber kehidupan di bumi.

Tapi, bintang ternyata bukan hanya ada di langit tapi juga di laut. Tentu saja bintang laut tidak sama dengan bintang yang ada di langit melainkan hewan laut yang memiliki bentuk seperti bintang. Nah selain bentuknya yang unik, bintang laut ternyata juga tidak memiliki otak.

Lho bagaimana bisa hewan laut satu ini bisa hidup tanpa otak? Cari tahu jawabannya sama-sama yuk!

1. Bintang laut bukan ikan

Kita sering beranggapan bahwa semua makhluk hidup yang hidup di laut adalah ikan. Tapi itu tidak benar! Bintang laut contohnya, alih-alih ikan, bintang laut justru masuk dalam golongan filum Echinodermata yang artinya mereka masih satu keluarga dengan bulu babi, dan teripang. Selain itu, bintang laut juga tidak memiliki insang, sisik, bahkan sirip seperti ikan. Terakhir, bintang laut juga tidak berenang seperti ikan.

2. Tidak semua bintang laut berbentuk bintang

Hanya karena namanya bintang laut atau starfish, tidak berarti semua bintang laut memiliki bentuk seperti bintang. Seperti yang dilansir dari thoughtco.com, terdapat 2.000 jenis bintang laut yang hidup di berbagai zona. Beberapa bintang laut hidup di wilayah tropis namun ada juga yang hidup di perairan dalam.

Dan dari semuanya, beberapa di antaranya memiliki bentuk yang berbeda dengan bintang laut pada umumnya. The Cushion Starfish adalah salah satu bintang laut yang memiliki bentuk seperti gumpalan berbentuk bulat.

3. Yang lebih hebatnya, mereka bisa menumbuhkan lagi lengannya

Hidup di laut, tidak lantas membuat bintang laut aman dari pemangsa. Untuk mempertahankan dirinya, tidak jarang bintang laut harus kehilangan lengannya.

Hal ini tentu sangat beresiko bagi bintang laut, mengingat beberapa organ vital berada di lengannya. Untungnya, bintang laut bisa "menumbuhkan" kembali lengan mereka meski itu membutuhkan waktu lama bahkan hingga mencapai 1 tahun.

4. Memiliki ratusan kaki

Selain memiliki lengan yang lebih dari satu, bintang laut juga memiliki ratusan kaki kecil. Kaki-kaki kecil ini berada di bagian bawah tubuh dan memiliki bentuk seperti tabung super kecil. Jangan salah, meski kecil tapi kaki-kaki inilah yang membuat bintang laut bisa bergerak dengan cepat. Selain digunakan untuk bergerak, kaki bintang laut juga digunakan untuk memegang mangsanya seperti kerang dan rumis.

5. Sama seperti hewan lainnya, bintang laut juga punya mata

Selain punya kaki, bintang laut juga punya mata. Mata tersebut terletak di ujung lengan bintang laut. Tentu saja, kemampuan mata mereka tidak sebagus mata hewan lain apalagi manusia. Namun setidaknya, mata bintang laut mengenali warna dan cahaya yang membuat mereka bisa bergerak ke arah yang benar atau bergerak mencari makanan yang bersembunyi.

6. Namun sayangnya, mereka tidak memiliki otak dan darah

Memiliki lengan, mata, dan ratusan kaki, nyatanya bintang laut tidak memiliki otak bahkan juga tidak memiliki darah. Lantas bagaimana mereka bisa hidup? Seperti yang dilansir dari visitsealife.com, meski tidak punya darah, namun bintang laut memompa air laut ke seluruh tubuhnya sebagai pengganti darah.

Air laut yang mengandung banyak nutrisi, membuat organ tubuh bintang laut dapat berfungsi dengan baik. Dan meski tidak memiliki otak, tidak berarti mereka hewan yang bodoh. Setidaknya bintang laut cukup pintar untuk menjauh dari predator, dan mencari mangsa untuk makan.

7. Memiliki perut yang bisa mencerna makanan di luar mulut

Bintang laut ternyata juga punya mulut. Hanya saja, karena ukurannya yang sangat kecil agak sulit bagi bintang laut untuk memasukkan semua makanannya sekaligus. Untuk mengatasi ini, bintang laut memiliki perut yang bisa mencerna makanan di luar tubuhnya. Sehingga ketika masuk ke mulut, makanan tersebut sudah berukuran jauh lebih kecil.

Menakjubkan sekali bukan bintang laut ini? Jika kamu kebetulan bertemu dengannya di laut, jangan disakiti ya. (*)