Cerita Pencurian Jam Tangan Richard Mille Seharga Rp 11,8 Miliar

Cerita Pencurian Jam Tangan Richard Mille Seharga Rp 11,8 Miliar

Cerita Pencurian Jam Tangan Richard Mille Seharga Rp 11,8 Miliar

Paris memang punya pesona sendiri, baik dari segi kultur atau juga mode. Tak salah bila tidak sedikit orang merindukan untuk pergi ke Paris.

Namun, di balik tawaran nuansa unik itu, Paris mempunyai rahasia umum yang meresahkan untuk siapa pun--pencurian. Agodapoker Poker Legenda
Ibu kota Prancis tersebut dirasakan rawan pencopetan yang memang menyasar semua turis atau orang asing.
Mungkin anda masih ingat apa yang terjadi pada Kim Kardashian tiga tahun lalu. Istri Kanye West tersebut menjadi korban perampokan yang menciptakan geleng-geleng kepala.

Saat itu, perampok menggasak duit Kim sebesar 9,5 juta dolar AS atau selama Rp 134 miliar. Kasus itu disinggung menjadi aksi perampokan kedua terbesar yang terjadi di Prancis dalam dua dekade.
Kini, aksi pencopetan yang menyebabkan kerugian lumayan besar pulang terjadi. Kali ini aksi itu menyasar jam tangan mewah yang digunakan pebisnis asal Jepang.

pebisnis tersebut harus darurat kehilangan jam tangan Richard Mille Tourbillon Diamond Twister senilai 840.000 dolar AS atau selama Rp 11.8 miliar.
Aksi itu berawal ketika pengusaha itu sedang mengisap rokok di luar Hotel Napoleon di malam hari. Ia didekati oleh seseorang yang meminta rokok.

Saat itu, pencuri mulai beraksi. Jam tangan mewah tersebut langsung disambar dari pergelangan tangan pebisnis Jepang itu.

Aksi pencopetan itu lumayan menarik perhatian, menilik arloji yang dicuri ialah Richard Mille. Plus, jam tangan ini hanya diciptakan 30 unit.
Kepolisian setempat mengakui andai terjadi peningkatan pencopetan di Paris.
Dalam delapan bulan kesatu tahun ini, misalnya, ada 71 laporan pencopetan jam tangan dengan kerugian selama 2,44 juta dolar AS.
Data tersebut mengindikasikan peningkatan 28 persen dalam pencopetan jam tangan mewah bila dikomparasikan dengan tahun lalu.