Kartuagoda.Org Situs Taruhan Dengan Rating Kemenangan Tertinggi Se-Asia| Untuk LOGIN SITE Di HandPhone menggunakan Link : Kartuagoda.Org / Ratuagoda.com

Header Ads

BANDARQ Domino99 AGEN BANDARQ AGEN TOGEL TERPERCAYA
Viral Bergaji Rp 5,9 Juta, Bupati Banjarnegara Akui Pernah Jual Ekstasi dan Hampir Mati Overdosis

Viral Bergaji Rp 5,9 Juta, Bupati Banjarnegara Akui Pernah Jual Ekstasi dan Hampir Mati Overdosis

21-1



kartuagoda.com - Rupanya ada kisah menarik di balik viralnya slip gaji milik Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono.

Sosok Budhi Sarwono yang kini menjadi sorotan karena slip gaji senilai Rp 5,9 juta sebagai bupati itu ternyata pernah menjadi penjual ekstasi dan hampir mati karena overdosis obat terlarang.

Pengalaman tersebut dibagikan Budhi Sarwono di hadapan Hotman Paris Hutapea dan Melaney Ricardo, seperti dari tayangan yang diunggah melalui kanal YouTube Hotman Paris Show, Jumat (18/10/2019).


Awalnya, Hotman Paris mencoba menanyai Budhi Sarwono perihal kabar yang beredar bahwa lelaki yang kini berprofesi sebagai Bupati Banjarnegara itu dulunya sempat menjadi preman.

Budhi Sarwono kemudian menerangkan bahwa sebelum menjadi Bupati Banjarnegara, ia sehari-harinya melakukan profesi yang lebih parah dari seorang preman, yakni menjadi penjual pil ekstasi.

"Katanya Bapak bekas preman?," tanya Hotman Paris.

"Iya, dulu Pak," jawab Budhi Sarwono.

"Preman, pencopet atau apa? Bodyguard?," lanjut Hotman Paris keheranan.

"Dulu saya pernah jadi Kapolpil, Pak," jelas Budhi Sarwono.

"Apa tuh?," tanya Hotman Paris.


21-2
Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono.

Kepala pengepul pil, Pak," ungkap Budhi Sarwono.
Melaney RIcardo dan yang lainnya terdengar kaget saat mendengar pengakuan Budhi Sarwono tersebut.

"Saya pedagang ekstasi dulu, Pak," tegas budhi Sarwono.

"Oh, umur berapa itu?," tanya Hotman Paris.

"Saya bermain dari '93 sampai '98," terang Budhi Sarwono.

Hotman Paris tak menyangka jika sosok bupati yang ada di hadapannya ternyata pernah terlibat dalam dunia kelam semacam itu.


Tak hanya sempat menjadi penjual ekstasi, ternyata Budhi Sarwono diketahui juga sempat hampir meninggal dunia.

Hal tersebut lantaran dirinya saat itu mengalami overdosis obat-obatan terlarang.


Akan tetapi saat sudah dibungkus dengan kain kafan dan disimpan dalam kamar mayat, Budhi Sarwono kembali hidup.

"Terus pernah mati suri katanya?," lanjut Hotman Paris.

"Iya," jawab Budhi Sarwono.

"Mati suri karena si Suri atau karena si Susi?," kelakar Hotman Paris.

Melaney Ricardo yang mendengar lelucon rekannya itu tak kuasa menahan tawanya.



"Karena saya overdosis, Pak," ungkap Budhi Sarwono.

"Oh, overdosis. Overdosis narkoba atau apa?," tanya Hotman Paris.

"Narkoba," beber Budhi Sarwono.


Budhi Sarwono menerangkan kepada Melaney Ricardo dan Hotman Paris momen saat dirinya hampir saja kehilangan nyawanya itu.

"Mati beneran atau cuma halusinasi Bapak mati?," tanya Melaney Ricardo.


"Kalau kata dokter saya sudah diikat semuanya," aku Budhi Sarwono.

"Sudah diikat semua, sudah di kamar mayat. Terus saya teriak-teriak ditolong sama dokter."

"Terus kembali sehat, dokter bertanya, mimpi apa yang kamu ketahui pada waktu mimpi tadi?," sambungnya.

Lelaki yang kini berprofesi sebagai Bupati Banjarnegara itu menyebut bahwa pada saat tak sadarkan diri dan dianggap sudah meninggal dunia saat itu, ia merasa dikeroyok sejumlah orang.

"Terus?," tanya Melaney Ricardo penasaran.

"Saya digebukin," ungkap Budhi Sarwono.

"Oh mimpinya digebukin?," tanya Hotman Paris.

"Iya, digebukin sama orang pakai baju putih-putih," terang Budhi Sarwono.

Saat itu Budhi Sarwono menuturkan bahwa ada seorang anak yang mencoba memberikan nasehat kepadanya.

"Ada anak kecil sempat lari-lari menasehati saya, 'Istighfar Pak'," ucap Budhi Sarwono.

"Saya enggak ngerti Istighfar pak, saya ikut-ikut saja istighfar-istighfar, masih digebukin."

"Nah terakhir saya sudah capek sekali, saya sempat mengucapkan 'Ya Tuhan, ampuni saya'. Berhentilah dia," lanjutnya.
Budhi Sarwono mengaku semenjak dirinya terlepas dari semua perbuatan tercelanya dan mendekatkan diri pada Tuhan, ia kini selalu merasa lebih tenang dalam menjalani hidup.

Bahkan ia langsung memutuskan untuk menata kembali hidupnya dan membuang segala hal buruk yang ada di hidupnya yang lalu.

"Sejak itu hidupmu tenang?," tanya Hotman Paris.

"Saya tenang, ekstasi saya buang semua," papar Budhi Sarwono.

"Hasil kekayaan saya dari ekstasi saya bagikan semua."

"Oh makanya dulu kaya ya," timpal Melaney Ricardo.





















No comments

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Powered by Blogger.